Kamis, 02 Februari 2012

PENINGKATAN KETRAMPILAN MENULIS
 PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI TEKNIK OBJEK LANGSUNG
PADA SISWA KELAS XI AP .2
SMK BHAKTI NUSANTARA MRANGGEN
Makalah ini disusun untuk memenuhi paragraf matakuliah sanggar pengajaran yang di ampu oleh : Drs. Murywanto Broto, M.Hum

Disusun Oleh:
Nama              :Retno Istriningsih
Kelas               : 7I
NPM               : 06410348


JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTASN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
IKIP PGRI SEMARANG
2009/2010

A.    PENINGKATAN KETRAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI TEKNIK OBJEK LANGSUNG PADA SISWA KELAS XI AP. 2 SMK BHAKTI NUSANTARA MRANGGEN

B.     PENDAHULUAN
Dalam menulis paragraf deskripsi dibutuhkan adanya  ketelitian, kepaduan, keruntutan dan kelogisan antara kalimat satu dengan kalimat yang lain, antara paragraf dengan paragraf  berikutnya sehingga akan membentuk sebuah karangan yang baik dan utuh. Pembelajaran menulis, khususnya menulis paragraf deskripsi adalah keterampilan yang bertujuan untuk mengajukan suatu objek atau suatu hal yang sedemikian rupa, sehingga objek itu seolah-olah berada tepat di depan pembaca. Seolah-olah pembaca melihat, merasakan langsung objeknya.
Keterampilan menulis di SMK Bhakti Nusantara sangat rendah. Sesuai kondisi dilapangan bahwa, berbagai masalah itu antara lain berkaitan dengan alokasi waktu pembelajaran menulis yang lebih sedikit dibandingkan dengan alokasi waktu untuk ketrampilan berbahasa lainnya. Selain itu, siswa merasa belum mampu menyusun kalimat dengan struktur kalimat, bahasa yang baik dan benar. Keadaan ini mengakibatkan tidak efektifnya pembelajaran menulis di kelas. Melalui ketrampilan ini, penulis mencoba menerapkan suatu pembaharuan untuk menngkatkan ketrampilan menulis paragraf deskripsi yaitu melalui penggunaan teknik objek langsung
Penggunaan teknik objek langsung sebagai alternatif pembelajaran menulis paragraf deskripsi diharapkan siswa akan lebih tertarik untuk menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk tulisan dan dapat mengurangi kejenuhan siswa dalam pembelajaran menulis.
Dari berbagai faktor dan kenyataan seperti itu, masih dapat diatasai oleh guru dengan cara guru harus sering memberikan bimbingan, latihan dan motifasi pada siswa untuk menulis, sehingga dapat menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk tulisan dengan baik. Bimbingan yang diberikan oleh guru kepada peserta didik atau siswa adalah bimbingan secara intensif atau secara sunguh-sungguh dan terus menerus sehingga memperoleh hasil yang optimal.





C.     PERMASALAHAN
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan, permasalahan yang dapat dirumuskan sebagai berikut:
Bagaimana peningkatkan keterampilan menulis paragraf siswa kelas XI AP.2 SMK Bhakti Nusantara Mranggen setelah mendapat pembelajaran menulis paragraf deskripsi melalui teknik objek langsung?

D.    PENINGKATAN KETRAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI TEKNIK OBJEK LANGSUNG PADA SISWA KELAS XI AP. 2 SMK BHAKTI NUSANTARA MRANGGEN

Ketrampilan Menulis Paragraf Deskripsi Melalui Teknik Objek Langsung Pada Siswa Kelas XI AP.2 SMK Bhakti Nusantara Meranggen masih sangat rendah setelah penulis amati dengan  seksama ketidakberhasilannya itu terjadi karena beberapa faktor. Faktor-faktor yang mengakibatkan rendahnya ketrampilan menulis paragraf deskripsi di SMK Bhakti Nusantara Mranggen antara lain (1) siswa kurang memahami ciri-ciri paragraf deskripsi serta cara menuangkan ide atau gagasan secara tepat. (2) siswa kurang memperhatikan dan menganggap mudah pokok bahasan ini dan caranya guru menggunakan media pembelajaran sebagai media penyampaian materi pada siswa. (3) pada umumnya guru jarang menggunakan media pembelajaran pada saat penyampaian materi, sehingga para siswa menjadi cepat jenuh dan semakin tidak berminat untuk menulis, dan banyak beranggapan bahwa ketrampilan menulis itu adalah ketrampilan yang paling sulit karena mereka sulit untuk mengawali kalimat dalam sebuah paragraf. Selain itu,setelah saya melakukan wawancara dan observasi langsung kepada guru Bahasa dan Sastra Indonesia, guru mengakaui dan merefleksi bahwa selama ini belum pernah menggunakan media pembelajaran misalnya saja Laboratorium Bahasa. Sehingga siswa merasa jenuh dan bosan karena pembelajaran yang diberikan guru kurang menarik dan bersifat monoton.
Teknik pembelajaran menulis objek langsung bertujuan agar siswa dapat menulis dengan tepat berdasarkan objek yang dilihat, guru menunjukan objek pada siswa didepan kelas, misalnya sebuah pemandangan alam, peristiwa alam dan lainnya. Dari objek tersebut siswa dapat membuat secara runtut dan logis bedasarkan objek yang dilihatnya. Alat yang dibutuhkan adalah objek-objek yang berfariasi sesuai dengan tema pembelajaran.

Penerapan yang digunakan dalam pembeljaran menulis paragraf dengan menggunakan metode teknik objek langsung ini, guru menyampaikan pengantar kemudian guru memperlihatkan sebuah contoh objek didepan kelas, setelah siswa melihat objek tersebut siswa mulai mengidentifikasi objek, lalu siswa membuat tulisan dan logis tekni pembelajaran menulis objek langsu dengan bertujuan agar siswa dapat menulis dengan cepat berdasarkan objek yang dilihat. Teknik ini dapat dijalankan secara personal maupun kelompok denga cara observasi langsung. Siswa secara langsung dapat menuangkan ide ataugambaran sesuai apa yang mereka lihat sesuai dengan panca indra, jadi kesannya membuat tulisan itu menjadi hidup. Model observasi langsung memang akan memuaskan harapan pembaca karena dianggap sebagai jalanmenuju objektifitas dan pembaca benar-benar merasakan apa yang mereka baca seolah-olah mereka lihat sendiri objek yang ada dalam tulisan tersebut.
Tujuan teknik pembelajaran menulis paragraf deskripsi agar siswa dapat menulis paragraf deskripsi melalui pengamatan secara langsung dengan begitu siswa dapat menuangkan atau mengekspresikan gagasan, ide, mengembangkan daya pikir dan mengembangkan kreativitas siswa dalam menulis.
Beberapa cara yang dilakukan oleh guru dalam pembelajaran menulis dengan teknik objek langsung adalah (a) guru memberikan pengantar singkat tentang teknik pembelajaran menulis deskripsi (b) guru membagi kelompok berdasarkan objek yang akan diamati oleh siswa. (c) guru menyuruh siswa untuk keluar selama enampuluh menit. (d) sesuai siswa selesai menulis paragraf deskripsi dengan pembagian kelompok objek yang berbeda. (e) setiap kelompok dengan objek yang berbeda mengomentari hasil yang ditulis oleh siswa.(f) guru merefleksi kegiatan pada hari itu.
Upaya pembelajaran menulis deskripsi ini dirancang dengan tepat agar siswa senang tertarik dan tertonton. Guru menentukan objek yang akan ditulis kedalam paragraf deskripsi pada setiap kelopok tetapi dikerjakan secara individu agar siswa dapat berbagi, berekspresi dan menuangkan ide dalam bentuk tulisan.

Penggunaan teknik objek langsung pada kelas XI AP.2 SMK Bhakti Nusantara Mranggen akan menuntut siswa berfikir aktif menuangkan apa yang ia pikirkan dan ia rasakan. Teknik objek langsung juga dapat membantu siswa mengalirkan secara bebas apapun yang telah tersimpan dalam pikiran perasaan siswa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar